Pondok Pesantren Bahrul Ulum tidak hanya berfokus pada pendidikan keagamaan melalui Madrasah Diniyah Takmiliyah Awwaliyah (MDTA), tetapi juga memberikan solusi pendidikan formal bagi siswa yang putus sekolah melalui Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat. Dengan ini, yayasan berkomitmen untuk memastikan setiap anak, baik yang belajar di jalur formal maupun nonformal, mendapatkan hak pendidikan yang layak.

MDTA Bahrul Ulum menjadi tempat bagi anak-anak usia SD/MI untuk mempelajari dasar-dasar agama, termasuk membaca Al-Qur'an, memahami fiqih, serta membangun karakter Islami. Sementara itu, PKBM Bahrul Ulum menawarkan pendidikan formal setara SD, SMP, dan SMA bagi anak-anak yang putus sekolah, memberikan mereka kesempatan kedua untuk melanjutkan pendidikan mereka. Kurikulum di PKBM disusun fleksibel agar siswa tetap dapat belajar meskipun memiliki keterbatasan waktu atau kesibukan lain.

Dengan adanya integrasi antara MDTA dan PKBM, Pondok Pesantren Bahrul Ulum menjadi wadah pendidikan yang holistik, menggabungkan ilmu agama dengan pendidikan umum. Usaha ini tidak hanya bertujuan untuk mencetak generasi yang beriman dan bertakwa, tetapi juga berkompeten dalam menghadapi tantangan dunia modern. Melalui langkah ini, Bahrul Ulum berkontribusi nyata dalam meningkatkan taraf pendidikan dan membuka peluang masa depan yang lebih baik bagi masyarakat.